Posted by : Pangeran1diot
Jumat, 08 April 2016
MANAJEMEN PROSES
Proses :
Adalah program yang sedang
di jalankan atau software yang sedang dilaksanakan termasuk sistem operasi yang
disusun menjadi sejumlah proses sequential.
Konsep dasar :
1. Multiprogramming
Melakukan
proses satu persatu secara bergantian dalam waktu yang sangat cepat / bersamaan
(hardware level). Setiap proses mempunyai satu virtual CPU.
2. Pseudoparallelism
Melakukan lebih dari
satu pekerjaan dalam waktu yang bersamaan / pseudoparallelism (user level).
1. Sequential Process / bergantian
2. Multiprogramming
3. CPU Switching peralihan prosedur dalam mengolah 1 proses ke proses lainnya.
Secara konsep setiap proses mempunyai 1 virtual CPU, tetapi pada kenyataan nya adalah multiprograming. maka akan lebih mudah mengagap kumpulan proses yang lain berjalan secara parallel.
Keterangan :
a. multiprogramming untuk 4 program di memori
b. model konseptual untuk 4 proses independent, sequential
c. hanya 1 program yang aktif dalam 1 waktu = pseudoparalel
Hirarki Proses
Pemanggilan proses oleh proses lain disebut parallel. Sistem operasi menyediakan apa yang dibutuhkan oleh proses. Umumnya proses diciptakan dan dihilangkan selama operasi berlangsung.
1. Create & Destroy Proses
Sistem operasi yang mendukung konsep proses, harus menyediakan suatu cara untuk membuat (create) proses dan menghilangkan (destroy) proses.
2. Fork System Call
Mekanisme untuk membuat (create) proses yang identik dengan proses yang memanggilnya.
Contoh :
Parent children
children children
children
Pada UNIX, parent
dan child process running secara parallel.
Pada DOS, parent
dan child process running secara bergantian (sequential). Contohnya : MSDOS
sebagai parent dan program aplikasi sebagai child.
Process scheduler :
untuk pengaturan eksekusi proses
3 Status proses / bagian keadaan proses :
1. Running / kerja, benar-benar menggunakan CPU pada saat itu (sedang mengeksekusi instruksi proses itu).
2. Blocked / terhenti, tidak dapat berjalan sampai kegiatan eksternal terlaksana (proses menunggu kejadian untuk melengkapi tugasnya)
Bisa berupa proses menunggu : Selesainya operasi perangkat I/O; Tersedianya memori; Tibanya pesan jawaban
3. Ready / siap, proses siap dikerjakan tetapi menunggu giliran dengan proses lain yang sedang dikerjakan (bisa berjalan, sementara berhenti untuk memungkinkan proses lain dikerjakan)
Transisi Status
1. Proses di blok untuk melayani input karena sumber daya yang diminta belum tersedia / meminta layanan I/O sehingga menunggu kejadian muncul.
2. Penjadwalan mengambil proses lain.
3. Penjadwalan mengambil proses ini (baru).
4. Input telah tersedia.
Implementasi Proses
:
§ Untuk
mengimplementasikan model proses, sistem operasi menggunakan suatu tabel / array
yang disebut tabel proses dengan 1 entry per-proses.
§ Setiap
entry berisi tentang : status proses, program counter, stack pointer, alokasi
memori, status file, informasi schedulling / penjadwalan informasi, dll dari
status kerja ke status siap.
Interupsi : Kerja prosesor pada suatu proses terhenti oleh pensaklaran konteks.
Pensaklaran konteks : perubahan kegiatan prosesor dari proses ke proses yang terjadi diantara proses sistem / proses aplikasi
Konteks : kegiatan prosesor terhadap sesuatu hal, berasal dari sistem operasi, sistem bahasa dan sistem utilitas.
Blok kendali proses : suatu bagian memori untuk mencatat keadaan proses, yang terbagi atas wilayah dimana setiap wilayah untuk mencatat informasi yang berbeda.